Sejak kemajuan teknologi mulai merambah ke ranah mobile, tren gaya hidup yang mulai mengedepankan mobilitas pengguna pun semakin tinggi. Tak ayal hal itu kian menopang perkembangan aplikasi di berbagai platform mobile yang digunakan banyak smartphone. Bukan hanya memudahkan pengguna, semakin banyaknya aplikasi di berbagai toko aplikasi seperti Google Play Store kadang membingungkan pengguna dalam memilih aplikasi terbaik yang cocok untuk diinstal di smartphone miliknya.
Beragam aplikasi baru yang silih berganti mengisi wajah toko aplikasi smartphone, mendorong pengguna untuk menginstalnya, tapi lalu menghapusnya lagi. Tak jarang aplikasi yang baru diinstal mendorong pengguna untuk menghapus aplikasi lama di smartphonenya. Nah, ini dia alasan kenapa orang menghapus aplikasi di smartphone yang digunakannya.
Alasan Menghapus Aplikasi di Smartphone
Aplikasi mobile memang memudahkan pengguna. Dan pengguna juga punya kendali untuk menghapus aplikasi yang dirasa tidak diperlukan atau tidak cocok di smartphonenya. Nah ini dia alasan kenapa orang-orang menghapus aplikasi di smartphonenya menurut hasil survey ITR.
1. Memakan Memori
Hasil survey ITR menunjukan bahwa sekitar 50,6% peserta survey menghapus aplikasi di smartphonenya karena memakan terlalu banyak memori. Kamu pun pasti termasuk pengguna yang setuju dengan alasan ini, kan? Untuk menghemat memori di smartphone kamu, makanya baca artikel Cara Mudah Menghemat Memori di Smartphone Android.
Bagi pengguna Android, kamu bisa dengan bijak memindahkan beberapa aplikasi ke kartu memori agar memori internal tidak cepat penuh. Sayangnya cara ini tidak diikuti dengan berpindahnya data aplikasi yang diinstal. Untuk memindahkan data aplikasi yang terinstal, Android kamu harus dalam keadaan root dan menggunakan aplikasi Link2SD.
2. Iklan yang Mengganggu
41,3% pengguna smartphone akan menghapus aplikasi yang digunakan jika terdapat iklan yang sangat mengganggu. Jangankan aplikasi, browsing pun jika terlalu banyak iklan akan menjadi tidak nyaman bukan? Beberapa aplikasi memang menyediakan opsi premium untuk menghapus iklan yang mengganggunya, tapi tak banyak orang tertarik untuk membayar suatu aplikasi hanya untuk menghilangkan iklan.
3. Sering Error
Jika kamu menggunakan smartphone Android, pasti pernah deh menemukan error "Application Not Responding" atau bahkan "Force Close". Nyebelin banget kan? Apalagi kalo berkali-kali instal dan uninstall pun hasilnya tetap gitu. Maka tak heran jika 33,8% pengguna smartphone menghapus aplikasi yang terinstal di smartphonenya jika aplikasi tersebut sering error.
4. Privacy
Aplikasi mobile memang dirancang untuk memudahkan penggunanya. Beberapa aplikasi seperti Mobile Bankingdan layanan sosial media bahkan siap menampung privasi penggunanya. Di balik itu, beragam tindak kejahatan pun mengintai pengguna smartphone. Selain serangan virus berbahaya, beberapa aplikasi diketahui sering mengakses informasi pribadi penggunanya. Hal ini ternyata menjadi perhatian pengguna smartphone, sehingga 29,6% pengguna smartphone yang mengikuti survey ITR memilih alasan privasi untuk menghapus aplikasinya.
5. Desain Tidak menarik
Jaka termasuk orang yang mengedepankan masalah desain dalam sebuah aplikasi. Desain yang Jaka maksudkan ini berkaitan dengan bagaimana tampilan serta kemudahan penggunaanya. Apa kamu juga termasuk orang yang akan memperhatikan masalah desain seperti 26,8% peserta survey ITR?
6. Proses Pendaftaran yang ribet
Beberapa aplikasi dirancang untuk mengumpulkan informasi penggunanya, maka tak heran jika pengguna dipancing untuk mendaftarkan data dirinya. Tapi saat kamu dihadapkan pada proses registrasi pengguna yang terbelit-belit dan ribet, apa kamu akan melanjutkannya? 15,6% peserta survey ITR memilih untuk menghapus aplikasi di smartphone miliknya jika aplikasi tersebut mengharuskan pendaftaran tapi ternyata prosesnya ribet.
Sisanya, sebanyak 3,6% peserta survey ITR menghapus aplikasi di smartphone miliknya karena tidak lagi menggunakannya, hanya buang-buang waktu atau tidak bermanfaat saat digunakan, serta rasa bosan. Nah, bagaimana dengan alasan kamu? Apakah alasanmu sudah tertera di daftar yang Jaka sebutkan? Atau kamu punya alasan sendiri?
Hasil survey ITR ini sangat bermanfaat bagi para developer dalam mengembangkan aplikasinya. Dengan melihat hasil survey ini, para developer harusnya terpicu untuk mengembangkan aplikasi yang lebih baik lagi agar tidak ada alasan bagi orang untuk menghapus aplikasinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar